Pemain berusia 26 tahun itu kecewa dengan penolakan klubnya untuk menjualnya di musim panas tetapi pemimpin klub, Steve Parish tidak akan menghentikannya untuk pergi pada bulan Januari (di jendela transfer berikutnya).
Parish Mengakui Pemain Asal Pantai Gading Itu Siap Bersinar Di Klub Top
Pemain depan berusia 26 tahun itu menjadi sasaran tawaran £ 70 juta ($ 85 juta) dari Everton pada akhir musim dan ia mengajukan permintaan transfer ke Palace dalam upaya untuk memaksa pindah ke Goodison Park, sementara Arsenal juga dikatakan telah mengajukan penawaran untuknya.
Sementara Parish mengakui pemain asal Pantai Gading itu siap bersinar di tingkat yang lebih tinggi, ia tidak siap membiarkannya pergi di musim panas tanpa menemukan penggantinya terlebih dahulu.
“Saya yakin ini memiliki akhir yang bahagia untuk semua orang,” kata Parish kepada The Daily Mail. “Itulah yang ingin saya hasilkan dan saya yakin kami akan mewujudkannya. Kita semua masih muda, tapi situasinya tidak tepat untuk siapa pun musim panas ini. Kamu pikir pada saat itu, tapi aku tidak akan membatasi bakat anak ini. Saya sudah mengawasinya setiap minggu selama 10 tahun, dia mencetak gol pertama dalam pertandingan pertama setelah kami membelinya ketika dia berusia 16 tahun. Jadi, bahkan saya juga ingin melihat apa yang bisa dia lakukan di klub top, dan saya tentu tidak ingin menjadi orang yang menghentikan itu”.
“Kami beruntung memilikinya. Tetapi jika klub papan atas itu datang dan uangnya tepat, ia adalah bakat luar biasa dan itu akan sangat sulit bagi kami.”
Zaha, yang mencetak 10 gol Liga Premier untuk Palace musim lalu, dikontrak ke klub hingga 2023.