Manajer Arsenal, Arsene Wenger, kepada W88 mengaku tiga kali menolak tawaran melatih Real Madrid. Wenger mengambil langkah itu dikarenakan tidak ingin mengkhianati kepercayaan dari tim Meriam London.
Wenger merupakan satu dari sedikit pelatih yang meraih sukses bersama Arsenal. Total 16 gelar berhasil diraihnya, termasuk tiga trofi Premier League pada 1998, 2001, dan 2004.
Prestasi yang dimiliki Wenger lantas menarik minat banyak klub papan atas Eropa. Real Madrid menjadi satu di antara tim yang sangat menginginkan jasa manajer Prancis tersebut.
“Ketika kami membangun Stadion Emirates pada 2004-2006, beberapa pihak mengatakan kepada saya untuk berkomitmen selama lima tahun ke depan. Ketertarikan pertama Real Madrid terjadi dalam kurun waktu lima tahun tersebut. Namun, saya menolak karena tidak ingin mengkhianati Arsenal,” kata Wenger.
“Menurut saya, mungkin sudah tiga kali menolak melatih Real Madrid. Anda tahu itu. Real Madrid merupakan satu di antara tim yang saya sukai ketika masih kecil. Namun, saya merasa Arsenal sedang dalam periode sensitif ketika itu,” ujar Wenger.
Arsene Wenger memutuskan mundur sebagai manajer Arsenal pada akhir musim 2017-2018. Total 22 tahun lantas berlalu bagi sang manajer untuk mengabdi kepada The Gunners.
Unai Emery Bocorkan Transfernya Ke Arsenal
Unai Emery, diberitakan Mirror, Selasa (22/5/2018), disinyalir membocorkan saga transfernya ke Arsenal. Eks pelatih Paris Saint-Germain (PSG) itu mengonfirmasi melalui situs resmi pribadinya bakal menangani tim Meriam London musim depan.
Sebuah gambar terpampang di situs resmi Emery. Dalam unggahan itu terdapat foto sang pelatih disertai logo Arsenal, plus kalimat yang bertuliskan, “Bangga bisa menjadi bagian dari keluarga Arsenal.”
Akan tetapi, situs resmi Emery tengah mengalami gangguan sehingga tidak dapat diakses saat ini. Meski begitu, fakta yang ada seakan menegaskan proses peresmian transfer tersebut hanya tinggal menunggu waktu.
Menurut pemberitaan media-media Inggris, justru Emery yang mencapai kesepakatan dengan Arsenal. Jika resmi melatih Mesut Ozil dan kawan-kawan, itu merupakan pengalaman pertama bagi pelatih Spanyol itu menangani tim Premier League.