Menuju Qatar 2022: Mikkel Damsgaard Hijrah ke Brentford demi Piala Dunia

Penyerang sayap muda Denmark, Mikkel Damsgaard siap bergabung dengan klub Liga Inggris Brentford untuk mempersiapkan diri menuju Qatar 2022. 

Pemain muda berbakat tim Dinamit, Mikkel Damsgaard tampaknya tinggal selangkah lagi menuju klub Liga Premier Inggris yang dikenal dengan Denmark connection-nya, Brentford. Damsgaard sudah membulatkan tekad untuk meninggalkan Sampdoria, tim yang dibelanya sejak bulan Februari 2020 dan bergabung dengan tim asuhan Thomas Frank yang diperkuat oleh lima pemain asal negaranya. Diharapkan performanya lebih meningkat sekaligus menambah jam terbangnya di kompetisi paling ketat di dunia saat ini. Pemain kelahiran 3 Juli 2000 ini ikut menjadi pemain kunci di Denmark saat bertanding di Piala Eropa 2021 yang lalu dimana mereka mampu melaju jauh hingga semifinal meski sudah takluk di dua laga pertama, terutama setelah tragedi yang menimpa Christian Eriksen. 

Pemain serba bisa berusia 22 tahun ini sejauh ini telah mencetak empat gol dari 16 penampilannya bersama tim Dinamit. Ia perlu mempersiapkan ketahanan fisiknya agar bisa tampil optimal di Liga Premier Inggris yang dikenal keras, sementara Damsgaard sendiri kerap didera cedera yang sempat membuatnya harus menepi hingga berbulan-bulan musim lalu. 

JAGO TEBAK SKOR? MAIN DI M88

Karir Mikkel Damsgaard  

Mikkel Damsgaard mengawali karir profesionalnya bersama Nordsjaelland di tahun 2017. Debutnya di musim kompetisi 2017/2018 diakhiri dengan cukup impresif dimana ia tampil 30 kali di semua ajang dengan kontribusi empat gol dan empat umpan gol. Di musim berikutnya, performa Damsgaard kian mengkilap meski jumlah gol yang dicetaknya berkurang. Hal ini tak lepas dari kemampuannya untuk bermain di banyak posisi mulai dari gelandang kiri, penyerang sayap kiri, gelandang tengah, gelandang serang, bahkan beroperasi di sayap kanan selain tampil sebagai penyerang tengah. Total ia hanya mencetak dua gol namun umpan golnya meningkat cukup signifikan menjadi 10 umpan dari 41 penampilannya di semua kompetisi. Musim terakhrinya bersama Nordsjaelland terlihat menonjol sebagai penyerang dimana ia mencetak jauh lebih banyak gol, yaitu 11 gol plus tujuh umpan gol dari hanya 37 laga yang dijalaninya. Performa inilah yang membuat Sampdoria kepincut merekrutnya. 

Musim perdananya bersama Il Samp dilaluinya dengan cukup gemilang. Pemain yang mencetak dua gol dan membuat satu umpan gol di EURO 2020 lalu berlaga di 37 pertandingan di semua ajang. Damsgaard berkontribusi dengan dua gol dan empat umpan gol selama menjalani debutnya di Liga Serie A musim 2019/20. Sayangnya musim lalu, pemain memiliki postur 1,80 meter ini hanya mampu tampil 11 kali karena menderita cedera paha hingga ia harus absen selama kurang lebih enam bulan. 

Bersama tim Dinamit, Damsgaard menjalani debutnya di tim senior pada bulan November 2020 saat ia dipasang dalam starting line-up melawan Swedia. Saat itu Denmark masih ditangani oleh eks penyerang Schalke Ebbe Sand. Gol perdananya baru dicetak di bulan Maret 2021 dalam laga kualifikasi piala dunia 2022 melawan Moldova. Damsgaard mencetak dua gol langsung di laga tersebut. Dua gol lainnya dicetak ke gawang Rusia dan Inggris di putaran final Piala Eropa 2021 lalu. Pasang taruhan anda untuk laga-laga seru timnas Denmark di Piala Dunia Qatar 2022 di link M88asia.  

Kiprah Denmark di Piala Dunia

Tim Denmark baru enam kali lolos ke putaran final piala dunia. Mereka pertama kali berlaga di putaran final pada edisi 1986 di Meksiko. Saat itu, Morten Olsen dan kolega yang baru saja melaju hingga semi final Piala Eropa 1984 menjalani debutnya dan mampu tampil impresif di babak penyisihan meski harus satu grup dengan dua kampiun, Jerman Barat dan Uruguay, plus Skotlandia. Anak asuhan Sepp Piontek saat itu mampu unggul 1-0 atas The Tartan Army, menggilas Uruguay 6-1 plus menggasak Die Mannschaft 2-0. Sayangnya, tim Dinamit gagal meledak di babak 16 besar setelah mereka justru dibantai tim Matador Spanyol 1-5. 

Setelah Meksiko 1986, Denmark baru muncul lagi di Prancis 1998, dilanjutkan di edisi 2002, 2010 dan 2018 yang lalu. Prestasi terbaiknya adalah saat Michael Laudrup dkk mencapai perempat final di edisi 1998. Kala itu mereka harus mengakui keunggulan Brasil dan takluk dengan skor tipis 2-3 lewat laga yang seru dan menegangkan. Sedangkan pencapaian terburuk mereka terjadi di piala dunia 2010 dimana tim Dinamit hanya meraup tiga poin selama fase grup dan gagal bersaing dengan Belanda dan tim Samurai Biru, Jepang untuk melaju ke babak berikutnya. 

Di Qatar nanti, tim besutan Kasper Hjulmann berada satu grup dengan Tunisia, dan dua tim lainnya yang juga tergabung di grup yang sama empat tahun lalu, yaitu Australia dan juara bertahan Prancis. Menurut jadwal piala dunia 2022 yang telah dirilis, Denmark akan mengawali perjuangannya di kompetisi tertinggi antar negara ini dengan berhadapan dengan wakil Afrika, Tunisia, dilanjutkan dengan laga berat menantang tim Ayam Jantan sebelum diakhiri dengan partai melawan Australia. Peluang mereka untuk melaju jauh cukup terbuka, terutama jika mampu lolos dari penyisihan sebagai juara grup dan terhindar bersua tim Tango Argentina lebih awal di babak 16 besar.