Eks gelandang timnas Inggris Paul Merson menyebut Liverpool harus bisa mencetak gol cepat saat berjumpa Burnley agar mereka tidak panik di laga tersebut.
Alih-alih memperlebar poin, Liverpool akhirnya malah disalip City. Sekarang Citizen ada di posisi pertama klasemen sementara liga dengan keunggulan satu angka dari The Reds yang ada di peringkat kedua.
Akhir pekan ini, Liverpool akan menghadapi lawan yang cukup alot yakni Burnley. Laga itu akan dihelat di Anfield.
Saran Dari Merson
Jelang duel tersebut, Merson menyebut bahwa Liverpool harus bisa membuka keunggulan dengan cepat. Sebab jika tidak mereka jadi akan makin tertekan, terlebih jika ternyata City bisa memenangkan duelnya melawan Watford.
“Liverpool perlu memenangkan pertandingan ini dan mereka harus mencetak gol lebih awal karena semakin lama pertandingan berlangsung, semakin besar kepanikannya. Sebelum mereka memulai, mereka mungkin empat poin di belakang Man City sehingga mereka harus memulai dengan baik karena tekanan akan menjadi besar sekarang,” cetusnya pada Sky Sports.
“Jika mereka mendapat hasil imbang dari laga ini, tiba-tiba [selisihnya] itu bisa menjadi tiga poin dan sedikit perbedaan gol jadi itu adalah pertandingan sepakbola besar bagi Liverpool,” ujar Merson.
“Saya selalu mengatakan liga ini akan menjadi tentang siapa yang bermain pertama dan siapa yang bermain kedua dan Anda ingin bermain lebih dulu karena itu bisa merugikan,” cetusnya.
Diprediksi Alami Kekalahan
Burnley saat ini ada di peringkat 16 klasemen sementara EPL. Mereka terpaut lima poin dari Cardiff City yang mengoleksi 25 poin dan terpuruk di posisi 18, posisi yang bisa menyeret mereka ke jurang degradasi musim depan.
Merson menyebut Burnley pasti akan bisa bertahan di EPL musim ini dan meraih hasil positif. Namun demikian mereka tak akan bisa meraih hasil positif itu saat melawan Liverpool dan kalah 3-1.
“Mereka memiliki hasil yang bagus melawan Tottenham tetapi dikalahkan oleh Newcastle dan Crystal Palace sehingga mereka harus berhati-hati. Tetapi saya berharap mereka baik-baik saja,” ujarnya.