Pemain serang baru Chelsea, Oliver Giroud, kepada SBOBET menyatakan bahwa ia tidak akan melupakan mantan klubnya, Arsenal. Menurut Olivier Giroud, The Gunners merupakan satu kisah indah di dalam hidupnya.
Arsenal melepas Olivier Giroud ke Chelsea dengan transfer sebesar 18 juta poundsterling. Hal ini dilakukan setelah The Gunners mampu mendapatkan Pierre-Emerick Aubameyang dari Borussia Dortmund. Chelsea sendiri saat mendapatkan Olivier Giroud, langsung meminjamkan Michy Batshuayi ke Borussia Dortmund untuk memberikan satu tempat pada pemain yang berasak dari Perancis tersbeut.
“Saya sudah menghabiskan 5,5 tahun yang sangat menakjubkan dalam keluarga Arsenal,” tulis olivier Giroud pada akun Twitter miliknya.
“Cerita indah ini akan berakhir pada hari ini. Terima kasih atas semua sambutan hangat Anda. Sayang sangat ingin mengucapkan terima kasih sepenuhnya atas semua dukungan tanpa syarat dan atas segalanya,” tambah Olivier Giroud.
Musim ini, performa Olivier Giroud sempat terganggu akibat mengalami cedera yang harus membuatnya menepi selama dua bulan. Ia lantas baru bermain lagi saat Arsenal harus dikalahkan oleh Swansea City dengan skor akhir 1-3, pada akhir pekan lalu. Seusai pertandingan, Olivier Giroud menghampiri fans The Gunners untuk bisa mengucapkan salam perpisahan.
Olivier Giroud membela Arsenal sejak musim 2012/2013 lalu. Total, ia tampil bersama dengan The Gunners didalam 253 laga di semua ajang kompetisi dan mampu mencetak 105 gol.
Bersama dengan Chelsea, Olivier Giroud dikontrak hingga tahun 2019 yang akan datang. Namun, The Blues memiliki pilihan perpanjangan satu tahun jika memang Olivier Giroud mampu menunjukkan performa terbaiknya.
Saat ini Chelsea memiliki misi untuk bisa finis di posisi empat besar dan merebut satu gelar juara di ajang Premier League musim ini. Namun hal tersebut sangat sulit diraih oleh Chelsea karena buruknya penampilan di setiap pertandingan penting.
Beberapa pekan lalu, Chelsea harus mengalami kekalahan saat berhadapan dengan Arsenal di babak semifinal ajang Piala Liga Inggris. Hal tersebut membaut mereka hanya memiliki peluang menjuarai ajang Piala FA dan ajang Liga Champions musim ini. Jika gagal merebut juara, maka nasib Antonio Conte akan sama dengan pendahulunya, Jose Mourinho yang harus di pecat karena gagal memberi gelar juara.