Arab Saudi merupakan salah satu wakil benua Asia yang sejatinya memiliki jam terbang yang cukup di Piala Dunia untuk berprestasi. Apalagi di gelaran kali ini, ajang terakbar empat tahunan tersebut digelar di kawasan Timur Tengah, yang memberi keuntungan tersendiri bagi mereka karena layaknya bermain di kandang sendiri.
JAGO TEBAK SKOR? MAIN DI 188bet
Pelatih & Bintang Andalan
The Green Falcons hadir di Qatar dibawah asuhan Herve Renard, pelatih flamboyan berkebangsaan Prancis yang berpengalaman di benua Afrika. Arsitek tim asal Prancis ini pernah menangani empat tim anggota CAF, Zambia, Angola, Pantai Gading dan Maroko. Prestasinya cukup mentereng saat menangani mereka. Selain membawa Maroko lolos ke edisi 2018 setelah absen selama 20 tahun, Renard juga pernah memberikan dua gelar juara Piala Afrika untuk Pantai Gading di 2015 dan tim semenjana, Zambia di 2012.
Di Qatar nanti, Arab Saudi masih mengandalkan beberapa muka lama yang ikut tampil empat tahun lalu seperti Mohammed Kanno, gelandang Salman Al-Faraj, penyerang sayap Salem Al-Dawsari serta bek Yasser Al-Shahrani. Mereka akan dipadukan dengan beberapa punggawa baru seperti striker muda Firas Al-Buraikan, gelandang Ayman Yahya dan Nasser Al-Dawsari. Cek bursa taruhan piala dunia 2022 untuk laga-laga seru tim favorit anda sepanjang turnamen hanya di link alternatif 188bet.
Daftar pemain skuad resmi sementara Arab Saudi :
| Penjaga gawang | Mohammed Al-Owais (Al-Hilal), Fawaz Al-Qarni (Al-Shabab), Mohammed Al-Rubaie (Al-Ahli), Nawaf Al-Aqidi (Al-Nassr) |
| Bek | Yasser Al-Shahrani, Mohammed Al-Breik, Ali Al-Bulaihi, Saud Abdulhamid (Al-Hilal), Sultan Al-Ghanam, Abdullah Al-Amri, Abdullah Madu (Al-Nassr), Hassan Tambakti (Al-Shabab), Ahmed Basmaud (Al-Ittihad) |
| Gelandang | Mohammed Kanno, Salman Al-Faraj, Salem Al-Dawsari, Abdullah Otayf, Abdullah Al-Malki, Nasser Al-Dawsari (Al-Hilal), Fahad Al-Muwallad, Nawaf Al-Abed, Hattan Bahebri (Al-Shabab), Ayman Yahya, Salman Al Najei, Ali Al-Hasan (Al-Nassr), Abdulrahman Al Aboud (Al Ittihad), Riyadh Sharahili (Abha) |
| Penyerang | Firas Al-Buraikan (Al-Fateeh), Abdullah Radif (Al-Tawoon), Haitham Alsiri (Al-Ahli), Abdullah Al Rahman, Saleh Al Shehri (Al Hilal) |
Taktik dan Formasi Andalan
Tim Elang Hijau kerap mengandalkan penguasaan bola dan permainan ofensif selama babak kualifikasi dengan formasi andalan 4-2-3-1. Namun, menghadapi tim-tim kuat di babak penyisihan nanti, Renard tidak canggung untuk menggunakan taktik serangan balik dengan formasi yang sama, mengandalkan dua bek sayap mereka, Mohammed Al-Breik dan Yasser Al-Sharani, plus dua penyerang sayapnya yang mendukung targetman, Hattan Bahebri dan Salem Al-Dawsari.
Perkiraan susunan pemain utama:
Mohammed Al-Owais; Yasser Al-Shahrani, Mohammed Breik, Hassan Tambakti, Abdullah Al-Amri; Mohammed Kanno, Hattam Bahebri, Salman Al-Faraj, Salem Al-Dawsari, Fahad Al-Muwallad; Firas Al-Buraikan/ Abdullah Al Rahman
Perjalanan di babak kualifikasi
Performa Arab Saudi di babak kualifikasi piala dunia kali ini bisa dibilang cukup mulus di putaran kedua dan ketiga. Mereka sukses lolos otomatis dengan finis sebagai pemuncak grup diatas dua saingannya, Jepang dan Australia, dengan rekor tujuh kemenangan, dua hasil seri dan hanya sekali kekalahan di babak ketiga. Berikut hasil lengkap perjalanan The Green Falcons selama babak tersebut:
Putaran kedua
| Lawan | Laga kandang | Laga tandang |
| Uzbekistan | 3-0 | 3-2 |
| Palestina | 5-0 | 0-0 |
| Singapura | 3-0 | 3-0 |
| Yaman | 3-0 | 2-2 |
Putaran ketiga
| Lawan | Laga kandang | Laga tandang |
| Jepang | 1-0 | 0-2 |
| Australia | 1-0 | 0-0 |
| Tiongkok | 3-2 | 1-1 |
| Oman | 1-0 | 1-0 |
| Vietnam | 3-1 | 1-0 |
Kiprah Arab Saudi di Piala Dunia
Arab Saudi telah enam kali lolos di putaran final, empat diantaranya berhasil dilakukan secara berturut-turut pada periode 1994-2006. Pencapaian tertinggi mereka adalah lolos ke 16 besar di AS 1994. Berikut ini adalah kiprah mereka di piala dunia dari masa ke masa:
- AS 1994
Arab Saudi menjalani debutnya dengan catatan gemilang. Sebagai tim yang tidak diunggulkan, mereka mampu melaju hingga babak 16 besar usai mengalahkan Maroko 2-1 dan Belgia 1-0 setelah sempat ditundukkan Belanda 1-2 di laga perdana. Di perdelapanfinal, langkah Fuad Amin dan kolega dihentikan Swedia, yang bablas melaju hingga semifinal, dengan skor 1-3.
- Prancis 1998
Diperkuat dengan skuad yang nyaris sama plus ditangani pelatih juara dunia, Carlos Alberto Pareira, tim yang saat itu dikenal sebagai Brasil-nya Asia tersebut justru malah melempem di putaran final. Sami Al-Jaber cs dibekuk Denmark 0-1, lalu digasak tuan rumah 0-4 sebelum menahan Afsel 2-2 lewat dua gol via titik penalti.
- Jepang-Korsel 2002
Penampilan Elang Hijau malah kian tenggelam. Mereka bahkan gagal mencetak satu gol pun dan menjadi bulan-bulanan lawannya. Arab Saudi digulung Jerman 0-8, diganjal Kamerun 0-1 dan dibungkam Irlandia 0-3.
- Jerman 2006
Hadir dengan generasi baru, meski masih dipimpin oleh Sami Al-Jaber, The Green Falcons sempat menahan Tunisia 2-2 di laga pembuka. Sayangnya, di dua partai berikutnya, nasib mereka belum berubah. Mereka dibantai Ukraina 0-4 sebelum dikalahkan Spanyol 0-1.
- Rusia 2018
Setelah sekian lama absen, Arab Saudi kembali hadir di piala dunia. Anak asuhan Juan Pizzi ini ternyata masih belum bisa menghilangkan kebiasaan lamanya, kalah telak. Kali ini giliran tim Beruang Merah yang menghantam mereka dengan skor 5-0, dilanjutkan kekalahan tipis 0-1 dari Uruguay. Namun, pertanda positif mulai terlihat saat mereka mampu bangkit dengan kemenangan 2-1 atas Mesir, yang merupakan tiga poin pertama sejak unggul 1-0 atas Belgia di edisi 1994!
Pemain Legendaris
Beberapa pemain legendaris Arab Saudi di piala dunia diantaranya adalah sebagai berikut:
| Posisi | Edisi piala dunia | |
| Mohammed Al Deayea | Kiper | 1994, 1998, 2002, 2006 |
| Sami Al Jaber | Gelandang serang | 1994, 1998, 2002, 2006 |
| Fuad Amin | Gelandang serang | 1994, 1998 |
| Saeed Owairan | Penyerang | 1994, 1998 |
Jadwal di Fase Grup
Berikut ini adalah jadwal pertandingan Arab Saudi di babak penyisihan:
- vs Argentina (Selasa, 22 November 2022 pukul 17.00 WIB)
- vs Polandia (Sabtu, 26 November 2022 pukul 20.00 WIB)
- vs Meksiko (Kamis, 1 Desember 2022 pukul 02.00 WIB)