Liga Italia Serie A akhir pekan ini akan menggelar satu lagi laga big match yang melibatkan lagi tim asal ibukota, Juventus vs AS Roma. Ini adalah momen kembalinya Paulo Dybala ke kandang Juventus untuk pertama kalinya sejak hengkang dari La Vecchia Signora. Duel ini bakal menyajikan laga yang seru mengingat keduanya tidak ingin kehilangan poin meski baru di awal musim. Sejauh ini, Juventus baru mengumpulkan empat poin sementara Giallorossi telah meraih enam poin dari dua pertandingan pertama.
Juventus vs AS Roma
Sabtu, 27 Agustus 2022, pukul 22.30 WIB
Stadion Juventus, Turin
SERI 3.35 │JUVENTUS 2.31 │AS ROMA 3.20
PASANG TARUHAN PERTANDINGAN INI DI W88
Ringkasan Laga Juventus vs AS Roma
Akhir pekan lalu, anak asuhan Max Allegri tampil kurang memuaskan saat bertandang ke kandang Sampdoria. Mereka hanya mampu bermain imbang tanpa gol meski memiliki sejumlah peluang emas untuk merobek pertahanan Il Samp. Kiper pinjaman Juventus, Emile Audero yang juga berdarah Indonesia tampil memukau dengan sejumlah penyelamatannya di bawah mistar gawang yang membuat para pemain Juventus terlihat frustasi. Hasil ini bukan sesuatu yang diharapkan tentunya bagi Dusan Vlahovic dkk plus rekrutan baru, Filip Kostic yang belum bisa langsung membuat perbedaan layaknya Angel Di Maria yang harus absen karena cedera.
Di lain pihak, sejatinya AS Roma tak jauh berbeda. Dari segi permainan, anak asuhan Jose Mourinho ini masih setali tiga uang saat menjamu tim promosi Cremonese di akhir pekan lalu. Sejumlah peluang dari Tammy Abraham, sang kapten Lorenzo Pellegrini dan Paulo Dybala plus Stephane El-Sharawy tak mampu membuahkan hasil. Beruntung, Giallorossi mampu memecah kebuntuan justru lewat tandukan eks bek tengah Manchester United, Chris Smalling. Itu menjadi satu-satunya gol yang mampu sedikit menyelamatkan muka Mourinho di kandang sendiri.
Kabar Terkini
Menurut berbagai informasi dari link alternatif W88, arsitek tim Max Allegri dibuat pusing dengan harus menepinya delapan punggawanya di dalam skuad, termasuk dua diantaranya pemain yang baru direkrut musim ini, penyerang sayap Argentina Angel Di Maria dan gelandang timnas Prancis Paul Pogba. Sementara enam pemain lainnya adalah Artur Melo, Federico Chiesa, kiper Wojciech Szczesny, Marley Ake, Felix Correia dan Kaio Jorge. Mereka mengalami cedera atau belum fit. Allegri kemungkinan akan menggunakan formasi 4-4-2 demi memaksimalkan materi pemain yang ada. Weston McKennie dan Filip Kostic akan beroperasi di dua sayap, sementara lini depan akan diisi oleh Dusan Vlahovic dan Moise Kean atau Juan Cuadrado sedangkan lini tengah akan diisi oleh Adrien Rabiot dan Manuel Locatelli.
Sementara itu, kubu AS Roma juga kehilangan tiga pemain karena cedera, dua diantaranya adalah pemain kunci, Nicola Zaniolo dan pemain yang baru direkrut dari PSG, Gini Wijnaldum. Satu pemain lainnya adalah Ebrima Darboe. Arsitek asal Portugal, Jose Mourinho, masih akan mengandalkan formasi 3-4-2-1. Striker asal Inggris, Tammy Abraham masih akan menjadi andalan sebagai targetman, ditopang oleh Paulo Dybala dan Stephan El-Sharawy atau Eldor Shomurodov untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Nicola Zaniolo yang cedera.
Perkiraan Susunan Pemain Juventus vs AS Roma
Berikut adalah daftar komposisi pemain dari kedua tim yang bakal turun dalam laga ini.
- Juventus
- Mattia Perin
- Bremer
- Leonardo Bonucci
- Danilo
- Alex Sandro
- Adrien Rabiot
- Weston McKennie
- Manuel Locatelli
- Filip Kostic
- Juan Cuadrado
- Dusan Vlahovic
- AS Roma
- Rui Patricio
- Chris Smalling
- Ibanez
- Gianluca Mancini
- Leonardo Spinazzola
- Rick Karsdrop
- Lorenzo Pellegrini
- Bryan Cristante
- Stephan El-Sharawy
- Paulo Dybala
- Tammy Abraham
Prediksi Skor Juventus vs AS Roma
Laga ini diprediksi akan berlangsung alot seperti biasa. Kedua tim dikenal memiliki pertahanan yang cukup tangguh dan belum kebobolan di dua laga awal kompetisi domestic Serie A musim ini. Meski begitu, La Vecchia Signora perlu mewaspadai ancaman dari eks pemainnya Paulo Dybala yang telah mengetahui seluk-beluk dan kelemahan dari taktik yang akan diusung oleh Allegri. Hasil seri tampaknya menjadi cukup fair bagi keduanya, baik itu tanpa gol atau 1-1 saja, mengingat belum panasnya persaingan keduanya menuju tangga juara dan banyaknya pemain yang harus menepi dari kedua kubu.