Top 3 SportsBook
SportsBook | Ulasan | MULAI HARI INI ! | |
---|---|---|---|
[yasr_overall_rating size=medium postid=29042] Ulasan | |||
|
[yasr_overall_rating size=medium postid=534] Ulasan | ||
[yasr_overall_rating size=medium postid=537] Ulasan | |||
Salah satu takhayul di dunia olah raga adalah seorang pemain dilarang menyentuh trofi sebelum benar-benar mendapatkannya, dan kutukan semacam itu menimpa Dimitri Payet di final Liga Europa saat Marseille takluk di tangan Atletico Madrid (0-3), Kamis (17/5) dini hari WIB seperti dikabarkan oleh M88.
Sentuh Tropi Liga Europa
Pertandingan pun dimulai dengan cukup seimbang, kedua tim saling menyerang di menit-menit awal. Tapi semuanya berubah saat Antoine Griezmann mencetak gol di menit ke-21, Atletico langsung tampil dominan begitu mendapatkan gol pertama mereka.
Nahas bagi Payet, dia pun harus ditarik keluat di menit ke-32 lantaran cedera. Payet terlihat menitikkan air mata saat dibimbing keluar oleh tim medis, mimpinya di Liga Europa harus berakhir lebih cepat.
Griezmann yang merupakan rekan setimnya di tim nasional Prancis justru memperlihatkan gestur yang profesional, dia mendekati Payet dan mencoba menenangkannya. Takhayul pun terus berlanjut dan kali ini korbannya adalah Dimitri Payet.
Dialami Oleh Gennaro Gattuso
Salah satu contoh lain dari kutukan tersebut adalah ketika Gennaro Gattuso melakukan hal yang sama di paruh waktu saat AC Milan melawan Liverpool di final Liga Champions 2004/05. Saat itu Milan sudah unggul 3-0 di babak pertama, Gattuso menyentuh trofi saat memasuki babak kedua, dan Liverpool berhasil membalas tiga gol sekaligus menang di babak adu penalti.
Terlepas dari segala cerita nenek moyang tersebut, Atletico Madrid memang layak mendapatkan trofi tersebut lantaran perjuangan mereka sepanjang musim ini. Tim asuhan Diego Simeone tersebut juga terbukti tampil lebih baik sepanjang 90 menit.
Atletico Madrid sendiri kini sedang mempersiapkan diri untuk bisa merebut beberapa gelar di musim yang akan datang.