Babak 16 Besar: Maroko Bikin Ronaldo Menangis Tersedu

Maroko sukses menjadi wakil Afrika pertama dalam sejarah yang mampu lolos ke semifinal piala dunia.

Duel antara dua wakil Eropa kelas berat di semifinal, yaitu Portugal menghadapi Perancis atau Inggris akhirnya gagal terwujud setelah Maroko kembali tampil mengejutkan saat menyingkirkan tim berjuluk Selecao das Quinas. Hebatnya, anak asuh Regragui ini mendepak Ronaldo cs dalam waktu normal 90 menit plus injury time. Portugal dibuat kesulitan mencetak gol sepanjang laga. Bahkan saat Ronaldo diturunkan di babak kedua, juara Eropa 2016 ini juga gagal membalas gol Maroko yang terjadi di pertengahan babak pertama. Berikut ulasan dua laga perempat final tadi malam:

JAGO TEBAK SKOR? MAIN DI W88

Maroko Hantam Portugal

Maroko menahbiskan diri sebagai wakil Afrika pertama yang melaju ke babak semifinal piala dunia setelah mengalahkan Portugal dengan skor tipis 1-0. Satu-satunya gol dari Tim Singa Atlas dicetak oleh En-Nesyri di menit 42. Anak asuh Walid Regragui kembali menerapkan formasi andalannya yaitu 4-3-3 namun lebih mengedepankan kuatnya pertahanan. Seperti pertandingan-pertandingan sebelumnya saat menghadapi tim kuat, mereka lebih cenderung bertahan dengan menumpuk hingga 7 pemain di area kotak penalti sendiri, dan menyisakan 3 pemain di area pertahanan lawan. Hal itu membuat Portugal yang memilih tidak memasang Cristiano Ronaldo sejak awal sangat kesulitan membombardir pertahanan Maroko. Selain itu, formasi tersebut masih ampuh bagi Hakim Ziyech Cs untuk melakukan serangan balik cepat dan menciptakan peluang dari situasi bola mati. Dampaknya terjadi di menit 42 setelah En-Nesyri sukses mencetak gol setelah menanduk bola hasil umpan tarik dari Yahia Attiyat Allah. 

Sementara itu, Bruno Fernandes dkk yang juga memainkan pola formasi 4-3-3 mengalami kebuntuan sepanjang pertandingan. Keunggulan prosentase penguasaan bola sebesar 74% dibanding 26%  tidak berdampak pada jumlah peluang yang diciptakan. Mereka hanya membuat 3 tembakan ke gawang, sama dibuat oleh Maroko. Masuknya Cristiano Ronaldo di menit 51 menggantikan Ruben Neves juga tidak membawa dampak yang signifikan. Serangan-serangan tim dari Semenanjung Iberia ini juga tidak banyak menghasilkan peluang berbahaya. Pun dengan mantan pemain Manchester United itu yang hanya melakukan satu tendangan ke gawang ke gawang Yassine Bounou yang juga berhasil ditepis. Meskipun penyerang Maroko, Walid Chedira terkena kartu merah akibat menerima 2 kartu kuning, namun Portugal gagal mencetak gol balasan. Semifinalis Piala Dunia 2006 ini pun akhirnya tersingkir diiringi tangisan Ronaldo yang tumpah begitu peluit panjang dibunyikan wasit. Hakim Ziyech Cs pun melenggang ke semifinal untuk pertama kalinya. Pasang taruhan untuk laga Maroko berikutnya di link alternatif W88.

Maroko vs Portugal 1-0

Gol: Youssef En-Neysri 42

Maroko: Yassine Bounou; Achraf Hakimi, Jawad El Yamiq, Romain Saiss (Achraf Dari 57, Yahya Attiat-Allah; Azzedine Ounahi, Sofyan Amrabat, Selim Amallah (Walid Cheddira 65); Hakim Ziyech (Zakaria Aboukhal 82), Youssef En-Neysri (Badr Benoun 65), Sofiane Boufal (Yahya Jabrane 82) 

Portugal: Diogo Costa, Pepe, Raphael Guerreiro (Cancelo 51′), Ruben Dias, Diogo Dalot (Ricardo Horta 79′), Otavio (Vitinha 69′), Ruben Neves (Cristiano Ronaldo 52′), Bruno Fernandes, Bernardo Silva, Joao Felix, Goncalo Ramos (Leao 69′)

 

Tembakan ke gawang Tembakan melenceng Tembakan diblok Penyelamatan kiper
Maroko 3 6 0 3
Portugal 3 6 3 0

 

Penalti Harry Kane Memupus Asa Inggris

Sementara itu, Harry Kane menjadi “bintang lapangan” saat Inggris menghadapi Perancis di babak perempat final. Penalti kapten The Three Lions tersebut menjadi pemupus harapan timnya karena satu dari dua tendangan 12 pas-nya gagal menjadi penyama gol saat tertinggal 2-1 dari Les Blues. Perancis unggul terlebih dahulu lewat gol Tchouameni di menit 17. Inggris mendapat hadiah penalti di menit 54 setelah Bukayo Saka dijegal di kotak penalti oleh Tchouameni. Harry Kane sukses menunaikan tugasnya sebagai algojo penalti dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Tim asal Britania tersebut justru kebobolan di menit 78 oleh penyerang Perancis dari AC Milan, Olivier Giroud lewat sundulan keras dari depan gawang Jordan Pickford. Peluang emas didapat Inggris di menit 84 setelah VAR menyatakan ada pelanggaran di dalam kotak penalti Perancis yang dilakukan Theo Hernandez terhadap gelandang Mason Mount. Sayang sekali, Harry Kane yang kembali menjadi algojo gagal menyamakan kedudukan setelah tendangan penaltinya melambung jauh di atas mistar gawang Hugo Lloris. Perancis pun menyegel 1 tiket semifinal tersisa.

Inggris vs Perancis 1-2

Gol: Tchouameni 17’, Harry Kane 54’, Olivier Giroud 78’

Perancis: Hugo Lloris; Jules Kounde, Raphael Varane, Dayot Upamecano, Theo Hernandez; Aurelien Tchouameni, Adrien Rabiot; Ousmane Dembele (Coman 80′), Antoine Griezmann, Kylian Mbappe; Olivier Giroud

Inggris: Jordan Pickford; Kyle Walker, John Stones (Grealish 90+8′), Harry Maguire, Luke Shaw; Jordan Henderson (Mount 79′), Declan Rice, Jude Bellingham; Bukayo Saka (Sterling 79′), Harry Kane, Phil Foden (Rashford 85′)

Tembakan ke gawang Tembakan melenceng Tembakan diblok Penyelamatan kiper
Inggris 8 4 4 1
Perancis 5 2 1 4

Maroko dan Perancis akan bersua di babak Semifinal pada tanggal 15 Desember di stadion Al Bayt. Kedua tim pernah berhadapan 11 kali sebelumnya, namun hanya di pertandingan persahabatan internasional.