Pogba Dikritik Scholes Karena Tak Konsisten

Top 3 SportsBook

SportsBook  Ulasan MULAI HARI INI !
Ulasan
  Ulasan
Ulasan

Legenda Manchester United, Paul Scholes kabarnya mengecam Paul Pogba yang saat ini dianggapnya tampil tidak konsisten di lini tengah skuat tim Setan Merah.

Kecaman itu lantas dilontarkan oleh Scholes setelah mereka melihat tim Setan Merah berhasil dikalahkan oleh Brighton di matchday ke-2 ajang Premier League pada akhir pekan kemarin. Saat itu Manchester United tumbang dengan skor akhir 3-2.

Paul Pogba sendiri ikut bermain pada pertandingan itu. Pemain gelandang yang diberi kepercayaan untuk bisa menjabat ban kapten itu bahkan bisa ikut mencetak hingga satu gol.

Ia mengukir namanya di papan skor setelah sukses mengeksekusi penalti di penghujung babak kedua.

Lini Serang Yang Menurun

Satu gol United lainnya dicetak oleh Romelu Lukaku. Sayangnya setelah gol itu ia tak bisa menambah koleksi golnya lagi.

Begitu juga dengan penyerang lain yang dimiliki oleh United seperti Marcus Rashford dan Anthony Martial.

“Lukaku bisa [memenangkan pertandingan]. Martial dapat melakukannya. Martial, di babak pertama – berapa lama ia bermain? 55 menit? Satu jam?” ucapnya pada Optus Sport.

“Ia mendapat satu bola di sisi kiri pada babak pertama. Dan ia benar-benar bisa melewati bek kanan lawan,” seru Scholes.

Kekurangan Suplai

Menurutnya para penyerang itu harusnya bisa lebih berkontribusi pada tim. Sayangnya hal itu tak bisa terjadi lantaran para pemain dari lini tengah khususnya Pogba, tak bisa memanjakan mereka dengan memberi umpan yang berlimpah.

“Saya tidak ingat saat lain ketika Anda mampu memberikan bola kepadanya. Sebagai pemain gelandang untuk Man United, tugas Anda adalah untuk mengumpankan bola ke pemain terbaik Anda yang dapat melukai [lawan],” ketusnya.

“Tetapi pemain gelandang Manchester United itu tidak akan pernah melakukannya. Mereka tidak bisa mengumpankan bola ke Lukaku, mereka tidak bisa menguympankan bola ke Martial dan mereka tidak bisa mengumpankan bola ke [Marcus] Rashford ketika ia dimainkan,” ujar Scholes.

“Tidak ada pemimpin dalam tim, itu sebabnya kami pikir Paul Pogba mungkin kandidat yang ideal untuk menjadi pemimpin itu, tetapi ia tidak ada di sana malam ini. Ia benar-benar tampil buruk. Ia sangat tidak konsisten,” ketusnya.